Sempat Buron Sejak 2021, Duo Pelaku Curanmor Muda Belia Berhasil Ditangkap Polres Payakumbuh

Sumbarheadline-Dua anak muda belia terduga pelaku curanmor di beberapa titik lokasi kawasan hukum Polres Payakumbuh berhasil ditangkap.

Dua anak muda belia masing masing inisial FP (22) serta SD (19) yang sempat menjadi buronan polisi sejak tahun 2021 silam ditangkap di hari serta waktu yang berbeda.

Bacaan Lainnya

Menurut keterangan Kasatreskrim Polres Payakumbuh AKP Doni Pramadona, dua pemuda belia terduga pelaku curanmor pada tahun 2021 berhasil ditangkap di dua lokasi serta hari yang berbeda, ungkapnya, Senin (3/6).

Terduga pelaku pertama yang berhasil diringkus adalah FO. Dirinya ditangkap pada Kamis 30 Mai 2024 di kawasan pasar Ibuh Timur.

Terduga pelaku yang sempat masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak 2021 dan terkenal licin itu berhasil ditangkap tanpa perlawanan yang berarti.

Dari FO polisi mendapatkan pengakuan jika dirinya melakukan aksi bandit jalanan curanmor di dua lokasi, yakni di sebuah warung Tuak kawasan Pasar Ibuh, serta di Jorong Sikabu Nagari Sitapa, Kabupaten Limapuluh Kota.

Untuk aksi di di kedai tuak, yang bersangkutan berhasil menggondol dua sepeda motor dalam rentang waktu yang berbeda. Sementara di Jorong Sikabu kabu ia pun berhasil membawa kabur satu motor korban.

Selanjutnya sehari berselang, Jumat 31 Mai 2024, kembali Satuan Reskrim Polres Payakumbuh menangkap satu pemain curanmor lagi dengan inisial SD alias Dewa. Ia ditangkap di rumah orang tuanya kawasan Jorong Batu Nan Limo Nagari Simalanggang, Kabupaten Limapuluh Kota sekira pukul 10.00 WIB.

SD alias Dewa ini juga masuk dalam daftar DPO sejak tahun 2021 silam. Diketahui saat melakukan aksi bandit jalanan curanmornya yang bersangkutan masih bawah umur. Tak kalah licinnya dari FO, SD pun juga berhasil menggasak motor sebanyak 3 unit milik para korban di beberapa lokasi. Akan tetapi terkait pengakuan SD ini polisi masih melakukan pendalaman kasus.

Adapun hasil penjualan dari kejahatan curanmor mereka dipergunakan untuk.memenuhi kebutuhan sehari hari, papar Doni menjelaskan. (AA)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *