Destinasi Wisata Taman Batang Agam Jadi Lokasi Esek Esek

video dugaan mesum pelajar di kawasan taman batang agam

Sumbarheadline-Jagad sosial media digegerkan dengan beredarnya video seorang remaja putri yang menggunakan seragam sekolah setingkat SLTP sederajat tertangkap kamera melakukan dugaan perbuatan tidak senonoh dengan seorang pria, di lokasi terbuka siang menjelang sore hari di destinasi wisata Taman Batang Agam, Kota Payakumbuh.

Dalam unggahan video berdurasi 1 menit 14 detik itu, terlihat seorang remaja putri berpakaian seragam sekolah setingkat SLTP, sedang asyik masyuk melakukan perbuatan terlarang dengan seorang pria yang sudah cukup dewasa. Sementara teman dari si remaja putri itu yang juga berpakaian seragam sekolah, terlihat duduk membelakangi, seakan akan sedang mengamati situasi.

Bacaan Lainnya

Kontan saja video yang diunggah oleh warganet ke jejaring media sosial tersebut dengan cepat beredar serta menjadi viral dan banyak mendapatkan tanggapan negatif para nitizen. Rata rata mereka menanggapi miris aksi tak senonoh yang dilakukan oleh remaja putri bersama pasangan mesumnya di areal terbuka.

Di satu sisi, viralnya video remaja putri berpakaian seragam sekolah setingkat SLTP yang tertangkap kamera sedang beradengan mesum serta diketahui kejadiannya pada Senin 21 Agustus 2023 itu, bukanlah diyakini bukanlah kali pertama yang terjadi di sepanjang jalan kawasan destinasi wisata Taman Batang Agam tersebut.

Akan tetapi dari hasil investigasi awak media, banyak kejadian dugaan mesum yang terjadi di sepanjang lokasi sejak Taman Batang Agam itu diresmikan pada 2 tahun silam. Kurangnya pengawasan dari pihak terkait di sepanjang lokasi membuat para pasangan yang sedang dimabuk asmara nekad melakukan perbuatan yang tidak senonoh.

Beberapa kali warga sekitaran pernah melakukan aksi menangkap basah pasangan dugaan mesum di sekitaran lokasi, baik yang sedang mojok dan grape grape di tepian aliran Batang Agam, maupun yang diatas kendaraan roda empat yang dikenal dengan istilah mobil bergoyang. Akan tetapi, anehnya para pasangan yang sedang dimabuk asmara tersebut tetap menjadikan destinasi wisata taman Batang Agam itu sebagai pilihan nomor satu untuk mojok dan melakukan aksi mesum di kawasan Kota Payakumbuh.

Dari pantauan awak media di sepanjang kawasan Taman Batang Agam tersebut, banyak terdapat lokasi untuk mojok bagi pasangan yang sedang dimabuk asmara. Suasana yang sejuk di tepian aliran sungai Batang Agam, ditambah lagi banyak pohon pohon pelindung, sangat memungkinkan bagi pasangan yang sedang dimabuk asmara untuk mojok berduaan.

Seperti yang diungkap oleh Tasman (nama samaran) warga Kelurahan Tanjung Pauh, Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh. Menurut pria yang tinggal di sekitaran lokasi menuturkan dirinya kerap menyaksikan perbuatan negatif yang dilakukan oleh pasangan yang sedang dimabuk asmara, tuturnya. Rata rata tuturnya lagi, aksi dugaan mesum tersebut banyak dilakukan oleh pasangan yang sedang dimabuk asmara pada malam hari.

“Di sepanjang tepian aliran sungai Batang Agam, kawasan Wisata Taman kerap digunakan oleh pasangan muda mudi melakukan kegiatan yang negatif,” ungkap Tasman, Selasa (22/08/23) sore.

Di jelaskannya jika malam menjelang banyak pasangan muda mudi datang ke ke lokasi, mencari tempat yang remang remang mojok berduaan, hingga larut malam. Suasana yang minim dari cahaya penerangan sangat disukai oleh muda mudi, apalagi jika larut malam. Banyak yang datang dengan mobil pribadi lalu memilih berhenti di tepi jalan yang minim penerangannya.

Beberapa kali warga pernah melakukan penggerebekan serta menangkap basah pasangan yang sedang melakukan perbuatan tidak senonoh. Namun aksi warga menangkap basah tersebut pernah tercemar oleh segelintir oknum yang melakukan aksi penggerebekan dengan tujuan untuk memeras pasangan yang tertangkap mesum, tuturnya.

“Dulu ada kejadian yang dilakukan  oleh seorang oknum warga menangkap pasangan yang sedang mojok dan diduga mesum. Akan tetapi tujuannya ingin melakukan pemerasan, namun pasangan tersebut melakukan perlawanan kepada si oknum hingga terjadilah peristiwa penusukan yang berujung tertangkapnya si oknum warga itu oleh polisi,” beber Tasman.

Sejak kejadian itu warga mulai jarang melakukan patroli di sepanjang lokasi yang dianggap pilihan untuk mojok bagi pasangan muda mudi di kawasan Taman Batang Agam, sehingga membuat pasangan yang dimabuk asmara merasa aman untuk melakukan dugaan perbuatan negatif, paparnya lagi.

Warga berharap agar Pemko Payakumbuh bisa melakukan tindakan antisipasi serta pencegahan bagi pasangan muda mudi yang mengunjungi destinasi wisata Taman Batang Agam, terutama di malam hari. Jangan sampai Destinasi wisata Taman Batang Agam berubah fungsi menjadi destinasi lokasi esek esek, tutupnya mengatakan.

Terpisah, Sekretaris Satpol PP Kota Payakumbuh Dewi Novita, saat dihubungi pada Selasa (22/08/23)malam, terkait maraknya perbuatan mesum yang dilakukan oleh pasangan muda mudi yang sedang dimabuk asmara di sepanjang kawasan destinasi wisata Taman Batang Agam, dirinya mengamini jika kawasan tersebut kerap digunakan untuk hal yang tidak senonoh oleh orang orang yang tak bertanggung jawab, akunya.

Bahkan dua hari terakhir, ia mengaku mendapatkan kiriman video dugaan mesum seorang remaja yang berstatus pelajar setingkat SLTP di sepanjang lokasi. Atas kejadian tersebut dirinya sangat miris. Kedepan akunya lagi, pihaknya akan intens melakukan patroli di sepanjang kawasan taman Batang Agam, terutama di malam hari.

Dewi Novita tidak memungkiri banyak peristiwa dugaan mesum yang terjadi, terutama sejak ada sebuah kafe di berdiri di sekitaran lokasi. Akan tetapi Satpol PP sebagai lembaga penegak perda tidak akan mundur dalam memerangi penyakit masyarakat, terutama prihal perbuatan mesum. Untuk itu ia meminta agar masyarakat tidak segan segan memberikan laporan kepada Satpol PP terkait perbuatan perbuatan melanggar norma serta adab yang di tengah masyarakat, tutupnya. (aa)

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *