Dua Pencari Ikan di Limapuluh Kota Ditemukan Tewas Tenggelam

gambar ilustrasi orang tenggelam

Sumbarheadline-Terjebak dan terjepit di sebuah sekat dalam aliran sungai, dua dari tiga orang warga ditemukan tewas sehari setelah kedua korban dinyatakan hilang oleh pihak nagari setempat.

Peristiwa tragis itu terjadi di kawasan aliran Batang Lutu, Nagari Gunuang Malintang, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota.

Bacaan Lainnya

Peristiwa bermula kedua korban masing masing bernama, Tiyun (40) asal Gunung Malintang serta Suryono (38), asal Koto Bangun, bersama seorang temannya bernama Reno, pada Jumat 6 Januari 2023 siang melakukan aktifitas mencari ikan di aliran Batang Lutu.  Saat melakukan pencarian ikan, ketiganya menyelam masuk ke dalam sekat lobang yang ada di dasar aliran sungai.

Setelah menyelam beberapa saat, Reno kembali muncul ke permukaan. Sementara dua lainnya masih berada di dalam sekat lobang di dasar aliran Batang Lutu. Setelah menunggu beberapa saat, dua temannya tak kunjung jua muncul ke permukaan membuat Reno panik. Dirinya sempat melakukan pencarian dengan mencoba kembali menyelam, namun ia tak menemukan tanda tanda keberadaan kedua temannya itu.

Selanjutnya dengan bergegas Reno ke dataran dan memberitahukan kepada warga sekitar terkait hilang dan diduga terjebaknya dua orang temannya, yakni Tiyun dan Suryono di sekat lobang yang berada dalam dasar aliran sungai.

Kabar hilangnya dua warga tersebut dengan cepat menyebar, dan tak lama kemudian warga serta aparat Nagari setempat yang mendapat kabar langsung ke lokasi mencoba melakukan pencarian.

Akan tetapi, setelah warga melakukan pencarian kedua korban tak kunjung jua ditemukan. Selanjutnya oleh perangkat nagari, peristiwa hilangnya dua warga di dalam aliran batang Lutu itu dilaporkan ke Basarnas.

Terpisah, Ketua Koordinator Basarnas Limapuluh Kota, Roby Syahputra, kepada awak media, membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya Tim SAR gabungan setelah beberapa jam melakukan pencarian sejak Sabtu (7/1) pagi, siang harinya keduanya ditemukan terjepit diantara sekat lobang aliran Batang Lutu dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Menurut Roby saat ini kedua korban sudah dibawa ke rumah duka, jelasnya mengatakan. (aa)

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *