Walinagari Sungai Nyalo IV Koto Pessel Bantah Video Viral Dugaan Perselingkuhannya

Sumbarheadline-Terkait video viral penggerebekan dugaan perselingkuhan seseorang oknum walinagari Sungai Nyalo IV Koto Mudiek Batang Kapas, Pesisir Selatan (Pessel) dengan seorang wanita bersuami, yang bersangkutan melakukan pembelaan diri.

UA (45) si Walinagari, membantah tegas jika dirinya dituding dan dituduh telah berselingkuh dengan istri orang di sebuah penginapan kawasan pantai Tan Sridano, Nagari Taluak, seperti video yang beredar dan viral pada Senin (8/7).

Bacaan Lainnya

Menurutnya tidak benar ia digerebek oleh warga di dalam penginapan bersama istri orang lain. Akan tetapi pada waktu penggerebekan yang dilakukan oleh beberapa orang tersebut dirinya sedang berada di warung kopi tak jauh dari lokasi, ungkapnya.

Hal itu bisa ia buktikan dengan data serta fakta yang akurat, sambung UA lagi.

Adapun penggerebekan tersebut menurutnya adalah sebuah aksi balas dendam serta akal akalan dari mantan istrinya beserta selingkuhan, yang pernah ia gerebek beberapa waktu lalu.

Di jelaskan beberapa waktu lalu ia bersama warga lain pernah melakukan penggerebekan terhadap istri dan selingkuhannya.

Atas peristiwa itulah UA menduga jika aksi pada Senin 8 Juli 2024, pagi hari di sebuah penginapan kawasan Pantai Tan Sridano dan videonya sengaja disebar di sosial media itu dengan tuduahan dirinya berselingkuh dalam penginapan bersama istri orang, merupakan aksi ingin menjatuhkan kridibilitasnya, bebernya.

Menurutnya lagi bagaimana mungkin ia bisa dituding berselingkuh dengan istri orang sementara ia sendiri tidak berada di dalam penginapan. Selain itu penggerebekan yang dilakukan oleh orang orang yang diduga bukan warga Nagari Taluak dilakukan di ruang tamu, dan bukan di dalam kamar penginapan, ujar UA.

Adapun orang orang yang melakukan penggerebekan kata Walinagari Sungai Nyalo IV Koto Mudiek itu lagi adalah selingkuhan mantan istrinya bersama dengan 3 orang temannya.

Terkait aksi dugaan pengeroyokan yang sempat ia dapatkan, UA mengaku telah melaporkan ke polisi dan berharap polisi segera mengusut tuntas laporannya, tutupnya. (A)

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *