Laporan Terbaru Tragedi Material Longsor di Palembayan Agam, 2 Meninggal Dunia 1 Kritis

3 korban sudah ditemukan dari longsoran amterial pasir di palembayan agam

Sumbarheadline-Laporan terbaru dari tragedi penambangan pasir di Nagari Salareh Aia, Palembayan, Agam disebutkan 3 dari 4 pelaku aktifitas yang sempat tertimbun runtuhan material longsor pada Selasa 8 November 2022 sore hari sekira pukul 16.00 WIB telah ditemukan oleh tim SAR.

Kondisinya, dua orang dinyatakan meninggal dunia dan satunya lagi dalam kondisi kritis dan masih dirawat di Rumah Sakit Yarsi Pasaman Barat. Hal itu diungkapkan Kalaksa BPBD Agam, Bambang Warsito, kepada awak media, Selasa (8/11) malam. Menurutnya pada pukul 18.00 WIB tadi telah ditemukan 3 orang warga yang tertimbun di lokasi oleh Tim SAR, ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Dua korban yang pertama kali ditemukan bernama Agung (25) dan Fauzan (22). Ditemukan sekira pukul 16.30 WIB. Agung ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia, sementara Fauzan dalam kondisi kritis. Sementara untuk korban ketiga yang ditemukan bernama Isuf (45). Ditemukan sekira pukul 17.45 WIB dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Saat ini pihaknya masih melakukan upaya pencarian terhadap satu korban lainnya termasuk ada unit truk jenis colt diesel yang ikut terkubur, papar Bambang.

Sementara itu, terkait tragedi runtuh dan ambrukanya material longsor pasir yang berada di sisi perbukitan tersebut, menurut salah satu sumber warga yang berhasil diwawancarai oleh awak media menuturkan kronologi kejadian. Ujarnya, jelang detik detik tanah longsor terjadi dijelaskan ada 5 orang penambang pasir yang melakukan galian dengan cara manual saat kondisi cuaca hujan deras.

Masih menurut warga bernama Ujang (38) itu  selain 5 penambang yang bekerja secara manual, ada 2 unit truk diesel dilokasi dan masing masing kendaraan itu memiliki sopir yang sedang duduk di dalam truknya masing masing.

Saat para pekerja asyik melakukan aktifitasnya dalam kondisi hujan lebat, tiba tiba sekira pukul 15.45 WIB, material pasir yang ada di tebing perbukitan ambrol dan longsor. 3 orang pekerja berhasil menyelamatkan diri, sementara 2 orang pekerja lainnya termasuk 2 orang sopir truk seketika langsung tertimbun material longsor, ucapnya menjelaskan. (ezi)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *